Merasa Besar dan Besar Terasa

Hidup ini sering jadi paradoks. Paradoks itu istilah Pak Prabowo dibukunya yang melihat realitas Indonesia yang kurang ideal. Bagaimana seharusnya sudah tahap mencium kesejahteraan tapi nyatanya kemiskian dan anehdot keadilan jadi barang usang dibicarakan.

Menjelang akhir jabatan perebutan menjadi istilah. Entah bagaimana, banyak teladan dalam hidup, kita abai adanya mereka. Bukan karena tak ada lagi motivasi, kita saja kurang semangat memapah semangat diri. 

Sebenarnya kalau kita ingin besar harus berusaha untuk kecil. Dari kecil menuntun pada hal tak terduga. Sebabnya penerimaan bukan masalah ketidkasukaan. 

Jalani harus diterima. Berdamai dengan apa yang terjadi. (*)

Posting Komentar

0 Komentar