Harum Pujiaan

Jejak langkah manis teringat
Tertanam dibenak
Tiap babak jadi istimewa
Harum, hangat, merona
di tatap seisi kota
diharap seisi negeri

Semu hanya semu
Tak lahir di dasar hati
Laku hanya demi puji
Puji demi naik gaji
Pamor naik
Nama dikenal
Satu orang tertanam dibenak

Goresan pilu 
Semua bikin ngilu
Bukan ikhlas
Esok mati, ditelah kebenaran

Sadar, sadar, sadarlah
Usia makin dekat
Kapan ingat malaikat
Mati tak butuh pangkat!

Laknat!

--

Posting Komentar

0 Komentar