Ilustrasi di ambil dari detik.com
---
Kembali Bandung digegerkan dengan kasus pemerkosaan. Belum usai tragedi perampasan kesuciaan santri yang direnggut oknum guru ngaji, ada lagi kasus pemerkosaan gadis manis 14 tahun yang diculik, diperkosa, dipermalukan, diancam, lantas diperjualbelikan.
Rasanya tak cukup derita yang diterima gadis manis tersebut. Mau berbuat tak bisa. Ingin berontak beresiko. Diam sama saja siksaan. Dicekcoki mirasa jadi awal tragedi menyedihkan itu.
Miris sekaligus terpukul atas kasus marak terjadi. Semua berkelindan begitu saja, terjadi tanpa pernah kita mampu menghentikannya. Upaya terus usaha dilakukan. Semua gugur ditangan kaum omes lagi penuh berahi. Aturan diterajang. Hukum sosial jadi tontonan.
Realitas sosial mengerikan tersebut makin memberi kecemasana. Masih adakah ketenangan dan keamanan terjamin di bumi nusantara?
Kalau harus menyalahkan pada siapa, kalau ingin menghakimi pada apa, dunia bercerita dalam ratap pilu gadis-gadis yang direnggut kehormatannya.
Semoga kalian kuat, percaya, dan tumbuh dengan pemahaman yang lebih baik. Jangan putus asa. Jangan mau kalah. Nasib manis menunggu langkah kalian. (*)
0 Komentar
Menyapa Penulis